Jumat, 14 Agustus 2009

Membelah Bandwidth local dan internasional

Bagian ini pernah di bahas sebelumnya, terutama pada awal pembahasan di blog ini. Tetapi saat ini perkembangan banyak menelurkan banyak sekali inovasi agar semakin mempermudah kinerja kita sebagai seorang network administrator. Tetapi konsep dasar pasti tidaklah berubah yakni penggunaan routing mangle yang menjadi “core’ dari inovasi tersebut. Mudah saja logikanya bahwa kita hanya membelokan keinginan pengguna menuju tujuannya untuk melalui jalan yang kita telah buat lebar dan panjangnya. Jangan lupa juga bahwa IP Address yang di filter untuk selanjutnya di arahkan ke jalan yang telah di tentukan sebaiknya adalah sejumlah IP Address yang terupdate alias terbaru.

Pertama tama pastikan anda telah mendapatkan sejumlah IP Address yang telah di reserve oleh para provider di Indonesia misalnya anda bisa mengkopi dari situs mikrotik.co.id. Disitus tersebut anda akan di berikan sejumlah daftar ip yang bisa anda copy paste ke router mikrotik anda via Winbox Terminal. Pastikan anda telah berada pada menu tes@mro > ip firewall address-list dan pastekan disana. Otomatis pada Tab Address List anda akan menemukan list dengan nama NICE.

Setelah itu masuk ke dalam menu ip firewall mangle dan jalankan ke lima aturan seperti berikut ini :

add chain=forward src-address-list=nice action=mark-connection new-connection-mark=mark-con-indonesia passthrough=yes comment=”mark all indonesia source connection traffic”

add chain=forward dst-address-list=nice action=mark-connection new-connection-mark=mark-con-indonesia passthrough=yes comment=”mark all indonesia destination connection traffic”

add chain=forward src-address-list=!nice action=mark-connection new-connection-mark=mark-con-overseas passthrough=yes comment=”mark all overseas source connection traffic”

add chain=forward dst-address-list=!nice action=mark-connection new-connection-mark=mark-con-overseas passthrough=yes comment=”mark all overseas destination connection traffic”

add chain=prerouting connection-mark=mark-con-indonesia action=mark-packet new-packet-mark=indonesia passthrough=no comment=”mark all indonesia traffic”

add chain=prerouting connection-mark=mark-con-overseas action=mark-packet new-packet-mark=overseas passthrough=no comment=”mark all overseas traffic”

Setelah ini anda bisa menggunakan metode pembatasan bandwidth sesuai dengan keinginan anda melalui menu Queue. Untuk pembatasan bandwidth ini kita bisa menggunakan salah satu contoh yang paling mudah adalah metode simple queue . Bagaimana cara membuatnya ? Silahakan di coba dahulu baru bertanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar